Monday, March 22, 2010

Dan Orangtua Kitapun Meninggalkan Kita di Hari Kiamat (Pengadilan Allah,SWT)

Dan Orangtua Kitapun Meninggalkan Kita di Hari Kiamat (Pengadilan Allah,SWT)

Saudaraku, di dalam kehidupan dunia ini kita melihat kejadian-kejadian setiap hari bagaimana setiap orang tua akan berusaha mati-matian melindungi anaknya dari gangguan siapapun, memberi nafkah dan memberikan pendidikan kepada anak-anaknya. Walaupun nyawa mereka mungkin yg menjadi taruhannya.

Namun pada hari kiamat nanti , setelah ditiup sangkakala oleh malaikat Israfil. Pada hari itu manusia lari dari ibu dan bapaknya, lari dari istri dan anak-anaknya dan lari dari sudaranya, karena pada hari setiap orang mempunyai urusan sendiri-sendiri yg menyibukkanya yaitu menunggu pengadilan Allah,SWT.

Bagaimana orang akan mengingat anaknya dan istrinya, ayahnya atau ibunya, saudara kandung atau tirinya, kalau dia sendiri di waktu itu sedang terlibat dg pertanyaan-pertanyaan yg tidak dapat dijawab dg berdusta? Dan sudara, ayah , ibu , istri dan anak-anak itupun terlibat pula dalam persoalan mereka sendiri-sendiri..

Kalau kita lihat ayat-ayat Al-Qur'an seperti di surat Al-Ma'aarij ayat 11, Allah,SWT menggambarkan kejadian di hari kiamat nanti sangat dahsyat dan menakutkan sehingga orang-orang kafir yg tidak mau taat pada perintah Allah,SWT ingin sekali kalau sekiranya dia dapat menebus dirinya dari azab pada hari itu dengan anak-anaknya.

Saudaraku, marilah hal ini menjadi renungan kita bersama bahwa orang tua kita pun tidak bisa menyelamatkan kita dari azab Allah,SWT bahkan orang-orang kafir pun yg didunia yg sangat sayang pada anak-anaknya di hari kiamat nanti menginginkan agar bisa menebus dirinya dg anak-anaknya tsb dari azab Allah,SWT.

Jangankan kita, para Nabi dan Rasul sendiri tidak akan mampu menyelamatkan anaknya di pengadilan Allah,SWT kalau misalnya anak-anaknya ada yg durhaka kepada Allah,SWT.

Oleh karena itu Saudaraku, yg bisa menyelamatkan kita dari azab Allah,SWT adalah amal sholeh kita sendiri, mari kita jangan terlalu sibuk dg urusan dunia tapi memperbanyak amal sholeh kita dan berdo'a memohon kepada Allah,SWT agar kita diselamatkan pada peristiwa besar tsb. (Pengadilan Allah,SWT).. Amiin

Friday, March 12, 2010

Caranya Menghindari Hipnotis

Bagaimana Caranya Menghindari Hipnotis atau Penipuan Melalui Ilmu Gendam ?

Berikut ini beberapa tips untuk menghindari kejahatan Hipnotis yang dilakukan melalui ilmu gendam:

1. Jangan membiarkan pikiran kosong ketika berada didaerah umum. Pikiran kosong dapat mengakibatkan gerbang telepathic terbuka, sehingga pihak lain dapat dengan mudah menyampaikan pesan secara telepathic.

2. Waspadalah jika tiba-tiba timbul rasa kantuk yangtidak wajar, ada kemungkinan bahwa seseorang yang bermaksud negatif sedang melakukan "telepathic forcing".

3. Bagi mereka yang memiliki kebiasaan "latah", sebaiknya jangan bepergian ke tempat umum tanpa teman. Mereka yang mempunyai kebiasaan "latah" cenderung memiliki gerbang bawah sadar yang mudah dibuka paksa dengan bantuan kejutan (Shock Induction).
Hal yangsama juga berlaku bagi mereka yang mudah terkejut.

4.. Jangan mudah panik jika tiba-tiba ada beberapa orang yang tidak dikenal mengerumuni anda untuk suatu alasan yang tidak jelas. Sekali lagi, jangan mudah panik! Karena rasa panik akan mempermudah terbukanya gerbang bawah sadar anda!

5. Jangan mudah panik jika tiba-tiba ada seseorangyang menepuk bahu anda! Usahakan agar pikiran dan panca indera anda tetap aktif ke seluruh lingkungan! Jangan terfokus pada ucapan-ucapan orang yang menepuk anda!Segera berpindahlah ke daerah yang lebih ramai!

6. Jika secara tiba-tiba, tanpa alasan yang jelas, dada anda terasa sesak, dan diikuti dengan perut agak mual, dan kepala sedikit pusing, waspadalah karena mungkin ada seseorang tengah mengerahkan energi gendam! Segera lakukan "grounding", yaitu meniatkan membuang seluruh energi negatif ke bumi (cukup visualisasi).

7. Jika terjadi hal-hal yang mencurigakan, segera sibukkan pikiran anda, agar tetap berada di frekwensi yang mengakibatkan efek Hipnotis tidak dapat bekerja! Antara lain dengan : berdoa dalam hati, menyanyi dalam hati, atau memikirkan hal-hal yang berat!

8. Akhirnya, tanamkan terus menerus di dalam diri anda, bahwa Hipnotis tidak akan bekerja bagi mereka yang menolaknya! Hal ini juga berlaku untuk ilmu gendam!

Tips ini disampaikan oleh Ir. Yan Nurindra, seorang pakar Hypnotis yang sangat menguasai metode Western Hypnosis maupun Traditional Hypnosis